Senin, 20 Oktober 2008

Karma

Berikut perjalanan karir seorang dosen marketing:

1999-2003 : Mahasiswa S-1 marketing yg suka ngantuk di kelas
2005-2006 : Mahasiswa S-2 marketing yg lagi-lagi suka ngantuk di kelas
2006-2008 : Dosen marketing yang kena karma karena mahasiswanya sekelas ngantuk semua...

Jumat, 17 Oktober 2008

Tak pernah salah bukan berarti Penting

Dosen Marketing Junior: "Saya bangga loh pak sama senior-senior pengajar marketing. Bapak dan rekan senior yang lain itu reputasinya relatif bersih. Ngga ikut-ikutan ngerusak perekonomian negara ini dengan teori dan konsep ini itu, kayak yang dilakukan senior-senior di ilmu ekonomi, akuntansi dan finance.
Itu tuh.. yang sampai dijuluki mafia
segala sama wartawan.."
Dosen Marketing Senior: "Yaa mungkin itu ada benarnya, tapi menurut saya pendapat anda kurang tepat...."
Dosen Marketing Junior: "Jadi maksud bapak ada juga senior marketing yang terlibat dalam mafia itu?"
Dosen Marketing Senior: "Bukan, maksud saya kita ini tidak terlibat karena memang tidak pernah diajak. Kasarannya ya dianggap kurang penting gitu.."

Ditulis oleh seseorang yang sedang belajar ilmu tidak penting.

Sabtu, 11 Oktober 2008

yang tidak Penting

Mahasiswi FE 1: "Menurut lo cowo mana yang paling seksi, seorang economist atau seorang investment banker?"
Mahasiswi FE 2: "mmm... menurut gue sih dua-duanya sama seksinya, sama-sama smart dan tahu benar yang mereka kerjakan. Eh btw, kenapa marketeer ngga masuk dalam pilihan?"
Mahasiswi FE 1: "Marketeer apaan sih??

Ditulis oleh seseorang yang sudah tidak seksi, marketeer pula..

Minggu, 05 Oktober 2008

Akuntansi oh Akuntansi

Rektor: "Ok, jadi tahun 2010 fakultas ekonomi akan dilebur ke dalam fakultas ilmu sosial. Dibawah fakultas baru ini nanti akan dibentuk school of business dan school of economics."
Dekan FE: "Tepat pak rektor. Jadi nanti departemen ilmu ekonomi akan menjelma menjadi school of economics, dan departemen manajemen akan menjelma menjadi school of business. Pertanyaan saya, departemen akuntansi ikut kemana ya?"
Kadept Manajemen: "Kalau secara keilmuan sih seharusnya masuk dibawah pengelolaan kami pak."
Kadept Akuntansi: "..Oh tidak-tidak terimakasih... kami pengennya gabung sama departemen ilmu ekonomi saja, soalnya gedungnya lebih deket sih."

Ditulis oleh seseorang yang membelot dari departemen ilmu ekonomi ke departemen manajemen.

Antara Jakarta dan Jogja

Alumni UGM: "Aku anti banget ama ekonom-ekonom UI. Mereka itu antek-antek kapitalis, sok liberal, pemuja pasar bebas, dan pendakwah globalisasi. Sampeyan apa tidak ikut prihatin dengan pendekatan mereka yang tidak memihak rakyat miskin itu? Hancur ekonomi negara ini kalau mereka yang pegang kendali terus.."
Alumni UI: "Gue mah lebih prihatin ama ekonom-ekonom UGM. Mereka itu hidupnya dari mengkritik ekonom UI. Nah, kalau udah ngga ada yang bisa dikritik mereka nanti hidupnya darimana??"

Ditulis oleh seseorang yang sedang merumuskan konsep pemasaran kerakyatan.

Sabtu, 04 Oktober 2008

Kerjasama UI dan PSSI

Dosen senior: "Payah betul UI ini, masa dari dulu sampai sekarang klasemen bawah melulu peringkatnya. Kapan bisa masuk 10 besar universitas terbaik di Asia?"
Dosen junior: "InsyaAllah barengan sama PSSI lolos piala dunia pak.."

Ditulis oleh seseorang yang tengah mencari kemiripan antara rektor UI dengan ketum PSSI.

Anjing...Siapa??

Mahasiswi FE 1: "Bok, lu merhatiin ngga akhir-akhir ini makin banyak anjing berkeliaran di parkiran antara FE dan teknik situ?"
Mahasiswi FE 2: "Anjing teknik maksud lo...!!"
Mahasiswi FE 1: "Doooh.. yang pernah punya story ama anak teknik, segitunya.... Maksud gue, itu anjing liar apa ada yang melihara?"
Mahasiswi FE 2: "Anjing teknik?? jelas liar lah... jarang mandi, acak-acakan, bau, mau menang sendiri, ingkar janji, ngga sensitif, sok macho dan suka selingkuh..!!"
Mahasiswi FE 1: "Kayaknya lu cocok jadi dokter hewan deh.."

Ditulis oleh seorang penggemar kucing.

Sudah pasti bukan Bayaran

Korlap: "Mana nih anak FE? Iring-iringan bis-nya bukannya tadi yang pertama berangkat? Kok belum nyampe Semanggi juga..?"
Ketua senat FISIP: "Oh..mereka tadi lewat Pondok Indah dulu, ngga langsung belok ke Warung Buncit."
Korlap: "Lah.. ngapain lewat PI segala, mau nge-mall dulu?
Ketua senat FISIP: "Bukan bukan... kata ketua senatnya sih mau jemput anak-anak FE yang tinggal disitu. Masih dua bis kosong..."

Ditulis oleh seseorang yang jarang sekali lewat Pondok Indah.